{ 0 komentar }

Museum Sebagai Tempat Pembelajaran

Berada di Museum terkadang memang sedikit membosankan, namun jika kita pergi ke TMII dimana ada 17 museum denga berbagai keunikan dan kelengkapanya mungkin anda akan berkata lain. Pasalnya di museum ini tidak hanya ada koleksi berupa benda-benda bukti sejarah, ataupun peninggalan-peninggalan kuno tapi juga taman-taman baik flora maupun fauna. Sebut saja taman reptile dimana terdapat salah satu reptil langka yaitu komodo dan museum/ taman serangga serta kupu-kupu.

Suasananya tentu akan lebih menarik dan tentunya belajar juga akan lebih asik.
tertarik untuk belajar di museum ?


Readmore »»

{ 0 komentar }

Persiapan UAN 210

UAN 2010

Ulangan semester satu sudah dekat itu artinya bagi kelas 3 baik smp maupun sma UN atau UAN sudah dekat. Kurang lebih satu semester lagi mereka siap tidak siap harus berjuang untuk mencapai kelulusan. Ada yang bilang ini adalah moment pertaruhan belajar tiga tahun dalam waktu beberapa hari. Sering kali kesalahan fatal pelajar adalah mereka terlambat mempersiapkan diri baik fisik maupun non fisik, baik materi pelajaran maupun bekal berupa tips-tips dalam menghadapi ujian. 

Mengingat tingginya angka ketidak lulusan setiap tahun maka diharapkan blog ini dapat membantu para pelajar untuk bisa memperoleh sumber latihan soal dan kiat-kiat agar sukses dalam menghadapi UN (ujian nasional) khususnya UN 2010. Alasan ini pula yang membuat saya mengubah tema blog petualangan ini ke blog pendidikan. 

Saat ini saya sedang mengumpulkan materi yang akan mulai di muat dalam beberapa hari kedepan. Oleh karenanya pengunjug blog bisa bersabar dan sering-sering berkunjung kesini untuk melihat posting terbaru yang di usahakan akan di perbaharui setiap hari. Dan sementara bisa berkunjung ke blog-bolog pendidikan yang lain misalnya blog contoh laporan dan latihan soal matematika di sini. Jika masih kurang, soal-soal matematika bisa di peroleh disini.

Jika sudah suntuk  bisa coba mainkan game flash versi ebtanas berikut, selain bisa refreshing kita juga bisa sambil menguji wawasan untuk persiapan menghadapi UAN atau UN.  

Sekian posting perdana di tema blog baru Prediksi soal UN, tetap semangat dalam menjalankan aktifitas anda. 







Readmore »»

{ 0 komentar }

Pemburu Api

Pemburu Api

Ingat pengalaman yang satu ini membuat saya tersenyum bercampur sedih. Tersenyum karena ingat tingkah dan kelakuan saya sewaktu masih kecil dulu dan sedih karena ingat sahabat yang kini sudah lama tak bertemu lagi. Pemburu api, sebenarnya hanya sebuah ungkapan buat saya dimana semasa kecil saat usia sekolah dasar saya dan beberapa teman sering ikut memadamkan api di lahan dan hutan yang dekat dengan perkampungan.

Pemburu api di tujukan kepada orang (tua muda) yang peduli akan kebakaran hutan rawa yang terjadi di setiap kemarau. Kadang kebakaran hutan dan lahan ini tidak jarang mengancam rumah-rumah yang tidak terurus sehingga rumput-rumput di sekitar rumah menjadi media api untuk melahap rumah tersebut. Umumnya rumah itu adalah rumah pendatang baru atau sekedar rumah persinggahan orang-orang yang bercocok tanam/bersawah.

Di kampung saya pada masa itu merupakan sebuah kebiasaan, untuk menjaga rumah-rumah kosong yang terancam bahaya api meski kami tidak mengenal pemiliknya. Tua muda berjuang memadamkan api jika jarak api dengan rumah sudah di anggap membahayakan. Pemadaman hanya menggunakan peralatan manual dan sederhana, ember, pelepah pisang, dan batang pohon galam (Malaleuca cajaputi) adalah yang paling sering di gunakan untuk memadamkan api.

Orang tua kadang lebih santai, mereka memilih menggunakan cara "balas api" yaitu cara mencegah perluasan areal kebakaran dengan membakar bagian sisi yang berlawanan. Cara ini di pelajari secara turun temurun. Bagi kami anak-anak, sebenarnya sudah bisa dengan cara belajar dari orang dewasa namun tentu saja kami memilih memadamkannya secara manual sebab bisa sambil bermain dan penuh tantangan meskipun berisiko. Tak jarang tangan atau kaki melepuh karena percikan bara api bahkan harus batuk-batuk karena angin tiba-tiba berbalik arah dan menghembuskan asap yang memerihkan mata dan membuat nafas sesak.

Tapi itulah tantangannya yang membuat saya ingat hingga sekarang. Kami akan lebih bersemangat memburu api jika lahan yang terbakar adalah persawahan karena biasanya ada banyak singkong/ubi kayu yang di tanam dan pada saat terjadi kebakaran singkong/ubi kayu itu akan matang karena panas api. Jika api padam maka kami berebut mencabut ubi kayu yang umbinya paling besar, itu adalah upah bagi kami yang telah membantu memadamkan api. Sungguh petualangan yang tak terlupakan.


Sekarang keadaan sudah berbeda, tidak adalagi anak-anak yang peduli di desa ini akan berburu api. Semua sudah di serahkan ke BPK, kebakaran hutan masih terjadi hingga sekarang. Setiap hari di musim kemarau paru-paru harus menghisap racun asap kebakaran hutan entah sampai kapan. Jika musim kemarau tiba maka penduduk lebih suka berdiam di rumah, anak-anak lebih suka main game online atau playstation. Era yang telah berubah turut mengubah pola pikir anak-anak di desa saya dari gotong royong menjadi materialistis, tak ada kerja jika hanya mendapat komisi gratis, semua harus ada imbalan atau harga yang dibayar.



Readmore »»

{ 0 komentar }

Merah putih

Matahari Berasap

Pagi-pagi betul saya tebangun, mengambil hp sekedar untuk mengetahui jam berakah saat itu. Sudah kebiasaan, setiap bangun tidur atau asik nongkrong di depan komputer saya mencari hanphone hanya untuk melihat waktu saat itu. Padahal di monitor dan dinding kamar juga ada penunjuk waktu. Kembali kecerita bangun tidur, saat mencek waktu saat itu, terlihat tanda pesan masuk. Dengan satu tekan, sms-pun terbuka. Isinya adalah konfirmasi tentang nonton film perjuangan, yang sedang tayang di bioskop-bioskop di Indonesia. Moment yang tepat, hari itu pas tanggal 17 Agustus, dimana HUT Negara Republik Indonesia di peringati.

Tak menunda lagi, kakipun melangkah mengambil handuk dan sarung. Kami sepakat bertemu di kampus untuk berangkat membeli tiket nonton Merah Putih, tak sabar rasanya ingin segera melihat film yang katanya tidak murni garapan anak Indonesia. Apalagi temanya perjuangan, sangat klop dengan suasana memperingati hari kemerdekaan. Namun saya harus bersabar dahulu, sebab harus ikut upacara penaikan bendera merah putih. Sebagai warga negara yang baik, wuud penghormatan akan jasa pahlawan yang memperjuangkan bangsa salah satunya ialah dengan mengikuti apel bendera dengan hikmat. Tak terlalu lama upacara berlangsung, setelah di bubarkan aku pulang kerumah. Wah, ternyata diluar dugaan !. Salah satu kegiatan memperingati HUT RI adalah jalan sehat yang di ikuti oleh ribuan peserta, akibatnya jalanan menjadi macet. Kira-kira pukul 09.45 am, aku tiba di rumah. Kemudian berganti seragam apel dengan baju yang bisa kugunakan untuk jalan-jalan Berganti bajupun selesai, dengan [enuh semangat segera meluncur ke kampus. Yah, diluar dugaanternyata aku terlalu cepat!, tak ada satupun yang kelihatan. Menunggu sekitar 30 menit, satu orang teman ku datang. "Mana yang lain mie?" tanya ku. Tak lama bercakap-cakap, akhirnya bertambah satu lagi ! lama menunggu, karena yang lain tidak kelihatan juga akhirnya kami menjemput sebagian dari mereka. Sebagian lagi sudah menunggu di tempat lain.

Akhirnya terkmpul juga, setelah melewati antrian di pintu masuk kami dan mengantri tiket, kami siap menuju merah putih !!. Saking semangatnya kami tak sadar bahwa masih lebih dari satu jam lagi film baru di putar. Yah..!, untuk menunggu waktu sebagian ada pergi ke tempat bemain , ada yang sekedar keliling, karena kebutulan studio tempat kami nonto berada di sebuah mall tapi adapula yang berbelanja. Kali ini aku ikut bagian cewe berbelanja ke lantai bawah, huh pegal, cape juga. Mungkin karena suasana liburan dan 17-an makanya mall sangat ramai termasuk di pust perbelanjaannya. Untuk mengantri membayar saja labih dari setengah jam berdiri, huh capeek !!!. Selesai berbelanja kami naik lagi keatas, menuju pintu studio 1. Disana sudah ada beberapa teman ku yang menunggu. Namun masih ada 2 orang yang belum datang.

Sudah kurang 15 menit dari jam tayang film yang akan kami tonton, namun 2 kawan kami belum juga datang, ingga pintu studio sudah dibuka. Akhirnya satu orang dari kami bersedia menunggu di luar sebab 2 tiket mereka ada pada kami. Kami masuk, kecuali 1 orang yang menunggu dua lainnya. Mencari-cari nomor kursi dan mencocokannya. Hmm, penonton terlihat ramai, tua muda, laki-laki dan perempuan terlihat bersemangat. Di sela-sela mereka aku masih tengak-tengok mengamati apakah ada teman ku yang tadi masih diluar. Seperti biasa lampu mulai diredupkan, layar yang tadi gelap kini menjadi terang sebuah tanda film akan dimulai. Pertama-tama yang tampil adalah himbauan dan peringatan, kemudian di susul dengan iklan. Sebuah iklan tentang film yang cukup bagus.. suasana tampak hening... tapi tiba-tiba....!

Blupp..., lampu studio mendadak menjadi terang!. Mohon maaf ada gangguan teknis..
Susana studio menjadi ramai, setiap orang bertanya-tanya, ada yang bergumam dan berbicara bernada protes. Tak lama berselang.. beberapa penjaga tiket pintu masuk studio datang dan meminta kami keluar dari sutudio. Saat di minta alasan merka hanya bilang ada asap dan film di tunda untuk sementara. Kami pun keluar studio dengan sedikit berdesakan. Aneh.., saat keluar pinto studio sepi ! tapi diluar cukup ramai , nampak orang terlihat cemas dan takut ! beberapa petugas keamanan tampak sibuk. Bau asap terasa menyesakan dada. Tak lama berselang aku melihat teman ku yang tadi menunggu di luar datang meghampiri. Mukanya tampak serius dan tegang. Ada kebakaran katanya !!!, dengan nada meyakinkan. Ah yang benar, tanya ku !. Beberapa dari teman kami yang perempuan nampak kaget dan ketakutan, mereka mengajak kami untuk segera turun. Tapi tidak denganku, rasa penasan memaksaku untuk tahu lebih banyak , tapi apa daya karena kami membawa beberapa teman cewe akhirnya kami turun kelantai 2, tak tega melihat mereka merengek-rengek minta pulang. Di lantai dua kami mendengarkan percakapan dua orang entah salah satu pegawai toko atau pengunjung ! Ternyata memang ada insiden kebakaran di lantai tiga, dugaan sementara itu berasal dari korsleting listrik, yang tepatnya kira-kira di area matahari. Dilantai dua asap tidak begitu tebal, namun hampir semua toko/stand tutup. Orang-orang nampak tergesa-gesa keluar dan menuruni tangga menuju lantai satu. Beberapa petuga dan karywan setengah berlari membawa sisa tabung pemadam kebakaran. Dari laur terdegar sirine pemadam kebakaran bersahut-sahutan. Beberapa diantaranya sudah datang dan berlarian menuju lantai tiga.

"Tidak apa-apa, cuma asap semua sudah diatasi", salah seorang petugas mencoba menenangkan pengunjung yang kelihatan panik. Temanku namapak sibuk menghubungi beberapa teman lainnya yang terpisah. Suara sirine pemdam yang melengking membuat komunikasi sulit, beberpa orang dari kami terpisah. Beberapa dari mereka sudah dapat dihubungi dan sudah berada di pintu keluar. Kami pun beranjak ke bagia samping gedung masih tetap di lantai dua. Dari sana kami dapat mengamati pintu keluar dengan jalas. Astaga...!! pintu keluar penuh dengan sepeda motor. Sulit menemukan teman kami diantara kerumunan sepeda motor yang berjejal di pitu keluar. Namun akhirnya kami bisa menemukan mereka, setelah mereka memberi siyarat dengan melambaikan tangan. Kecemasan belum benar-benar hilang. Bukan karena takut kami terjebak, tapi masih ada 1 orang teman kami yang belum datang, kami khawatir dia masuk kelantai tiga !.

ternyata benar dugaan kami, ditengah kebisingan kami menerima telponnya dan tau bahwa di asih dilantai 3. Takut terjadi hal yang tidak di inginkan, kamipun masuk lagi kedalam, salah satu temanku yang berbadan besar berhasil masuk, sedangkan kami tidak bisa naik kelantai tiga karena di cegat oleh petugas keamanan, alasannya agar tidak mengganggu petugas pemadam kebakaran. Kami coba memanggil dari bawah namun sia-sia, tidak terdengar! untunglah ada teman ku yang sempat masuk tadi. Akhirnya kami turun dan memutuskan meninggalkan gedung mall. Antrian di pintu keluar sudah tidak sepenuh tadi lagi, halaman parkir nampak kosong, tidak seperti biasanya. Akhirnya kami pun pulang kerumah masing-masing.


Keesokannya kamipun kembali ke loket tempat membeli tiket, kami meminta tiket pengganti agar bisa menyaksikan Merah putih tidak bayar lagi alias gratis. Kali ini kami hanya berenam , beberapa teman kami yang lain mungkin sibuk, ada juga yang trauma atas kejadian itu. Yang jelas ada sedikit perbedaan yang terlihat sejak saat kami masuk ke pintu mall, antara lain pengamanan lebih ketat, terlihat dari setiap tas pengunjung di periksa dan jaket diminta dilepas, tidak seperti hari sebelumnya. Di dalam mall pun petugas terlihat lebih siaga dan jumlahnya lebih banyak.

Setelah mendapatkan tiket ganti, kami masuk kestudio, tidak ada separuh penonton yang ada di ruangan studio.Meski sempat ada gangguan teknis namun keseluruhan film bisa kami nikmati!

Hidup Indonesia !!


Di tulis dengan gaya bahasa Saya sendiri, tokoh kami dalam cerita ini
( hadi, hafis, mimie, nadya, muhi, nurul, octa, dan ika)


Readmore »»

{ 1 komentar }

Travian game

Perang Tidak Hanya Dengan Otot

Bagi Pecinta gamer online, petualangan di dalam dunia maya tentu tidak kalah asyik dibandingkan dengan petualangan di dunia nyata. Meski tidak mengalami langsung, game-game online yang dimainkan umumnya mampu membawa alam bawah sadar kita masuk kedunianya. Banyak pengalaman seru yang mereka alami dan mungkin hanya seru jika di ceritakan sesama pecinta gamer online.

Nah, sedikit cerita pengalaman dunia game online. Kali ini game online yang akan dibahas adalah travian . Sebenarnya aku kenal game ini pertama kali saat coba2 game online torpia. Karena torpia berbahasa inggris aku cukup kesulitan mengikuti gamenya. Meski bisa bermain cukup lama namun aku berhenti setelah menemukan game travian.

Pertama daftar adalah di server 5, kemudian mulai ketagihan dan main di server 4. Keduanya tidak begitu sukses, di server 5 sempat bikin aliansi dengan peringkat lumayan bagus, sayang mai di server 5 sudah cukup telat sehingga aliansi kami bubar setelah mendapatkan gempuran dari pemain2 yang jauh lebih hebat. Server 6 pun dibuka dan mulai main lagi. Kali ini cukup sukses dan sampai sekarang bisa bertahan dan nimbrung di salah satu aliansi kuat yaitu aliansi CF [U]FT yang sampai kini bertahan di posisi satu.

Pengalaman paling seru adalah main di idx yang kini sedang menghadapi bangsa natar, bangsa tyang di tunggu2 oleh pemain2 di dunia travian. Bangsa natar adalah bangsa yang melegenda dan menghilang sehingga hanya tersisa 3 suku yang bisa mainkan di travian yaitu galia, teuton dan romawi.

Main pertama kali di idx tidak punya teman, daftarpun sudah telat beberapa munggu mungkin sudah sebuan lebih. Daftar dengan 2 akun (padahal ini di larang dan bisa di hukum). id satunya suku romawi sering di farm dan untunglah id kedua memakai teuton cukup berhasil sampai seakrang. Teknik bertahan ditravian tidaklah mudah, ada 2 alasan kita akan kalah bersaing yaitu pertama kita tidak memiliki pengetahuan dan strategi yang cukup, dan kedua yang terpenting ialah kita tidak memiliki banyak jam online. Namun kita masih bisa bertahan dengan strategi berikut :
Meski ada yang bilang ini banci atau penakut tapi ini adalah salah satu strategi yang tidak semua orang bisa melakukannya.

1. Cari protektor
Tidak mudah cari protektor murni (tidak daftar lewat linkpemain lain) ini dapat di lakukan dengan menjalin persahabatan dengan pemain lain, kesulitannya pemain yang sudah cukup disegani jarang bisa di ajak komunikasi. Cara lain adalah menjadi defender pemain pro, biasanya sebagai balasan kita di lindungi dari pemain lain.
2. Cari aliansi solit dan kuat
Ikut aliansi hebat tidak mudah, sleain sarat yang di ajukan ketat, kita harus siap mengikuti smeua aturan dan permainan yang di perintahkan.
3. Strategi lewat igm
Igm atau in game message adalah fasilitas yang sangat vital di game travian, lewat IGM kita bisa melakukan banyak hal, berkomunikasi dengan pemain lain untuk menjalin hubungan pertemanan, memberi peringatan, memberi komando pada anggota aliansi dan banyak lagi.

sedikit berbagi cerita nih main di myx (server speed malaysia) , disana adalah kumpulan pemain yang sarat pengalaman dan jam online yang padat namun tidak termasuk aku. Karena main di warnet jadi jam online terbatas. Cara bertahan adalah melarikan pasukan kedesa yang jauh dengan perkiraan kembali tepat pas online berikutnya. kemudian bangun crany yang cukup serta habiskan terus sda. Ceritanya di tengah raid terus menerus dari desa lain akupun raid sana sini, boleh dibillang satu menitpun jarang pasukan terdiam di desa, ini untuk menghindari serbuan pemain lain. Nah di tengah serangan rampok pemain lain, aku juga sering rampok dan bebrapa kali rampok aku mendapat IGM dari desa tetangga yang juga sering rampok desa ku. Isinya adalah peringatan agar tidak menyerang salah satu desa di dekat desa ku, dia mengklaim itu adalah temannya. Nah ringkas cerita terjadi dialaog, pesan itu aku balas isinya aku tidak mau berhenti karena dia sendiri juga sering merampok aku. Mendapatbalasan seoerti itu rupanya dia kesal dan mau menyernag aku sambil mengancam. Lalu dengan tenang kubalas pesannya bahwa akupun main tidak sendirian di game ini, dan jika diperlukan, teman2 ku siap membantu aku dan setelah selesai meriset catapult maka desanya akan jadi target pertama. Akhirnya dia balas pesan igm ku dengan isi bahwa sebaiknya damai aja ! nah perlu pembaca ketahui, inilah strategi yang dimaksud untuk bertahan di travian. Sebagai informasi pasukan ku saat itu jauh kalah jumlah dengan pemain yang mengancam aku, dan sebenarnya aku tidak punya teman sama sekali di server myx. Namun kini si pengancam itu sudah jadi teman ku he2 dan kami satu alianis sekarang. Semoga orang yang kumaksud gak baca tulisan ini, he2 piece yah thanks atas bantuannya selama ini...

Daftar di server indonesia bisa di link ini yang daftar di id6 akan dapat proteksi dari ku, igm aja ke detective.

Readmore »»

{ 0 komentar }

Memproduksi Air Bersih

Memproduksi Air Bersih


Terkadang dalam perjalanan hidup tantangan yang harus kita hadapi tidak selalu berasal dari hewan ganas atau pemangsa yang liar namun justru berasal dari lingkungan yang tidak brsahabat. Lingkungan yang tidak ramah adalah masalah serius yang terkadang terlambat diantisipasi oleh kita yang menyebabkan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Dalam kehidupan makhluk hidup air adalah keperluan vital yang tidak bisa lepas dari kehidupan termasuk manusia. Namun tidak sembarang air yang dapat digunakan untuk menunjang proses kehidupan. Berbeda dengan tumbuhan, air bisa diserap oleh akar tanaman tanpa harus memenuhi standar kesehatan seperti air untuk keperluan manusia. Untuk manusia merupakan suatu keharusan dimana air yang ingin di konsumsi harus bebas dari bahan pencemar, tidak berbau, tidak berwarna dan memenuhi standar kesehatan lainnya.

Jumlah air di bumi memang relatif tetap karena adanya siklus atau daur air. Namun jumlah air bersih di permukaan bumi semakin terbatas, banyak penyebabnya antara lain pencemaran, kontaminasi oleh patogen, kondisi alam perubahan warna dan rasa pada air karena berbagai faktor dan sebagainya.

Semakin berkurangnya luas areal hutan menyebabkan menyebabkan sumur pompa mulai tidak maksimal, belum lagi jika air dari sumur tersebut telah bercapur dengan air laut. Lalu bagaimana cara kita mengatasi tantangan alam ini?. Dalam sekala kecil pemenuhan air bersih dapat diusahakan dengan berbagai cara menggunakan pengetahuan/teknologi sederhana dari air yang belum memenuhi standar kesehatan.

Berikut diantaranya :

1. Mengatasi kekeruhan dan keasaman air

Cara umum adalah dengan mendiamkan di tempat penampungan yang terbuat dari gerabah atau semen beberapa hari atau dengan memberikan tawas agar partikel-partike terlarut cepat mengendap, agar bebas dari organisme air bisa ditambahkan kaporit. Air keruh sebenarnya bisa di gunakan langsung dalam keadaan darurat jika tidak mengandung bahan-bahan berbahaya.

2. Menggunakan instalasi saring

Cara ini sedikit repot tapi cukup efektif, teknik dasarnya adalah dengan menyalurkan air yang kotor ke tangki-tangki penampungan yang lebih tinggi yang terhubung dengan tangki kedua yang lebih rendah, dan tangki penampungan kedua ini terhubung dengan tangki ketiga yang lebih rendah lagi dan seterusnya hingga sampai tangki penampungan terkahir yang airnya siap digunakan. Tangki2 tesebut sudah di beri perlakuan sedemikian rupa misalnya ditangki pertama air yang akan di olah diberi tawas, dan di bagian dasar diberi ijuk, serpihan genting atau bata, pasir dan kerikil untuk menyaring partikel-partikel yang terlarut bersama air. Bahan-bahan penyaring tersebut juga dimasukan ke tangki-lainnya. Penggunaan tangki tergantung air yang di olah, semakin kotor dan keruh maka tangki yang diperlukan bisanya lebih banyak namun bisa di siasati dengan mengurangi debit air yang melewati tangki-tangki tersebut sehingga penyaringan lebih efektif.

3. Memperoleh air bersih dengan penguapan

Cara ini lebih lambat namun air yang diperoleh cukup terjamin kejernihannya bahkan dapat di olah dari air asin yang tidak dapat dilakukan dengan sistem biasa. Cara sederhana ialah dengan menempatkan air yang akan di uapkan di sebuah waskom atau penampung air yang memiliki permukaan cukup luas. Tutup dengan plastik transparan, seperti gambar.



Kemudian tinggal di panaskan dibawah matahari agar cepat terjadi penguapan, uap air yang berasal dari air di dalam waskom lama kelamaan akan jenuh dan pada plasitk transparan sebagai penutup waskom akan timbul titik-titik air, dengan mengatur sedemikian rupa agar plastik penutup tadi membentuk kerucut seperti segitiga terbalik maka titik-titik air tadia akan jatuh tepat di tempat penampungan air di dalam waskom. Titik- titik air akan semakin cepat terbentuk bila dibagian atas plastik di aliri air sebagai pendingin. Cara ini yang banyak digunakan orang untuk bertahan ditengah laut ketika yang ada hanya air laut.

4. Untuk memperoleh air bersih jika dihutan

Ketika kehabisan air ditengah hutan tentu kita akan mencari sumber air ! Dihutan yang begitu lebat tentu keadaan bisa menjadi tidak mudah untuk menemukan sumber air. Cara mereka yang pernah bertahan di rimba untuk memperoleh air bersih salah satunya adalah dengan memanfaatkan tumbuhan-tumbuhan yang mengandung air. Misalnya memanfaatkan air gutasi, yaitu air yang keluar dari ujung-ujung daun misalnya bangsa talas-talasan akan mengeluarkan tetes-tetes air saat pagi hari.

Readmore »»

{ 0 komentar }

Sedikit Petualangan






Sedikit Petualangan


Akhirnya bisa menulis lagi setelah beberapa hari tidak membuat posting baru. Sebenarnya gak sibuk-sibuk amat, cuma keasikan main game online dan mengurus web yang baru di bikin yah antara lain beriklan dan sebagainya. Sebenarnya kali ini Cuma mau ingat-ingat pengalaman lama mengunjugi tempat-tampat yang cukup banyak memberikan pengalaman. Berhubung memang tidak punya kamera sendiri jadinya cuma numpang di potret ama kawan-kawan yang punya kamera. Lagipula tidak termasuk yang hobi di foto jadi banyak kenangan yang mulai kabur, semoga artikel ini bisa menyegarkan ingatan sebagian pengalaman yang menarik di kehidupan saya, dan siapa tahu bisa mengingatkan anda juga yang kebetulan tempat yang di kunjungi sama dengan yang telah saya kunjungi.

Mengingat saya jarang keluar kota maka pengalaman yang paling saya ingat tentu saat pergi keluar kota, suasananya terasa lebih terekam dari pada saat saya berkunjung ketempat-tempat wisata alam dan wisata lainnya yang masih di pulau kalimantan meskipun keindahan dan susananya tak kalah menarik dengan tempat-tampat wisata luar pulau.


Berikut tempat dan daerah yang pernah saya datangi dan sebagian bisa saya publikasikan fotonya sekedar berbagi cerita :

1. Desa Sungai Harang

Terletak di daerah Barabai Kalimantan Selatan, ada beberapa objek wisata yang saya sempat datangi namun tujuan utama kami waktu itu bukanlah untuk berwisata, tetapi untuk melakukan kegiatan praktek lapangan Botani Tumbuhan rendah. Namun tentu kami tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk menikmati pemandangan alam pegunungan yang tidak akan saya jumpai di kota maupun di daerah saya yang merupakan daerah rawa. Selain bisa menikmati segarnya udara pengunungan sambil tracking kami bisa melihat langsung spesies tidak hanya tumbuhan seperti paku tanduk rusa, anggrek-anggrekan, aneka pohon besar dan berbagai serangga serta hewan penghuni hutan yang khas.

Foto bareng habis naik gunung



2. Penanjakan dan Gunung Bromo

Inilah pengalaman yang cukup segar di ingatan saya, karena jarang-jarang saya bisa melakukan perjalanan seistimewa ini dan dengan biaya yang tidak murah menurut saya. Kesempatan yang terbilang langka ini saya dapatkan dalam rangka studi tour program studi yang di selenggarakan setiap tahun, hanya saja untuk angkatan kami rute yang ditempuh adalah Jawa Timur-Bali. Di samping melaksanakan studi tentunya yang cukup menghibur adalah tournya. Bersama rombongan dini hari kami cekout dari Hotel di Malang dan Berangkat menuju Penanjakan. Sejenak menunggu untuk menyaksikan panorama matahari terbit di tengah suhu udara yang sekali lagi menurut saya cukup ekstrim sebab meski telah memakai mantel dan jaket tetap saja dinginnya serasa menyentuh tulang. Ternyata ketibaan kami sudah disambut ratusan wisatawan lokal maupun mancanegara yang juga turut menunggu hadirnya pesona matahari terbit yang populer dengan sebutan sunrise.

Lihat sunrise di Penanjakan

Dari penanjakan bergerak ke Bromo, wow benar-benar mengerikan dan menantang jalannya. Selip beberapa centi saja mungkin sudah tidak bernyawa lagi sebab tebing-tebing curam menganga ditepi jalan di sepanjang perjalanan. Untunglah sopir-sopir disini sudah dijamin berpengalaman. Jika dulu saya beranggapan bahwa perjalanan menuju ke Loksado cukup memicu adrenalin, jalan ke bromo ini mungkin sangat memicu adrenalin. Sampai di Bromo setelah melewati hamparan gurun yang di tutupi oleh debu. Sebagian rombongan melihat langsung kawah bromo, ada yang sanggup berjalan kaki namun sebagian lagi memilih menyewa kuda. Meski tidak sedingin subuh di penanjakan, siang hari di bromo sebaiknya jangan buru-buru melepas jaket, Brrr..dingiiiin...


3. Jalan-Jalan Ke Bali

Inilah yang membuat studi tour kami sedikit lebih istimewa, selain berkunjung ke Botanical Garden Bali untuk belajar sambil berekreasi, tempat wisata andalan bali tentunya tidak kami lewatkan. Dari wisata Pantai semisal Pantai kuta, Tanah Lot, serta wisata lainya misalnya Danau Bratan di kawasan Bedugul . Tak lupa juga mampir di pusat perbelanjaan semisal Joger yang sudah cukup tersohor.

Pantai Bali ternyata sama aja dengan Gedambaan ..

4. Hutan Puliin & Lembah Kahung

Untuk artikel ini sudah banyak saya tulis namun tetap menarik untuk di ingat. Pengalaman menarik adalah saat kami tiba di malam hari dimana saat itu jalan setapak yang bisa dilalui sudah jarang di lewati orang dan sudah mulai ditumbuhi rumput yang hampir sama tingginya dengan sekitarnya. Sempat panik beberapa jam tengah malam akhirnya rombongan berhasil menemukan tempat peristirahatan. Pengalaman yang cukup menarik adalah menghadapi lintah yang tanpa di sadari menempel di tubuh.

Sampai Berjumpa lagi Kahung..

Keasikan berfoto lintah sudah ada 3 ekor di kaki

Bersambung......

Readmore »»